Showing posts with label Renungan. Show all posts
Showing posts with label Renungan. Show all posts

05 April 2018

Belajar, Terbentur, dan Terbentuk



Ketika kalian berpikir negatif pada seseorang. Tanpa sadar, kalian telah menghakimi orang itu.

Lebih mudah mana? Berusaha menyingkirkan semua kerikil tajam di sepanjang jalan, atau memakai sepatu agar kakimu tidak terluka? 

Lebih mungkin mana? Berusaha mensterilkan semua tempat agar tak ada kuman, atau memperkuat daya tahan tubuhmu sendiri?

Lebih mudah mana? Berusaha mencegah setiap mulut agar tak bicara sembarangan, atau menjaga hatimu sendiri agar tidak mudah tersinggung?

Lebih penting mana? Berusaha menguasai orang lain, atau belajar menguasai dirimu sendiri?

Yang penting bukan bagaimana orang harus baik padamu, melainkan bagaimana engkau berusaha baik pada orang lain terlebih dahulu. Bukan orang lain yang membuat engkau bahagia, melainkan sikap dirimu sendirilah yang menentukan engkau bahagia atau tidak.

Setiap waktu yang telah kau habiskan dalam hidup ini, tidak akan terulang kembali. Pergunakanlah waktu yang ada untuk tetap BELAJAR. Belajar dari masa lalu untuk persiapan hari esok yang lebih baik. Hiduplah seperti orang arif, usahakanlah supaya engkau mengerti Hakekat Hidup ini.

Dalam Hidup ada PROSES,  BELAJAR. Tanpa ada batas UMUR. JATUH, bangun lagi. KALAH, coba lagi. GAGAL, bangkit lagi. PERCAYALAH.. SEBAB TIDAK ADA YANG MUSTAHIL KALAU KITA SUNGGUH2 BERUSAHA. TERBENTUR dan TERBENTUR lagi. Sampai kamu semua TERBENTUK.

Sumber : WAG , penulis asli bisa klaim disini. 

23 February 2018

Yang Diawali Amarah, Berakhir dengan Rasa Malu

+ *Matinya Singa Tanpa Tabayyun* +
Dulu sekali. 
Tepatnya waktu saya masih di bangku Sekolah Dasar. 
Ada sebuah cerita rakyat menarik. Alurnya sangat menyentuh dan membekas.

Jujur, saat membaca cerita itu saya menangis. 
Bahkan rasa sedih terbawa setiap hendak tidur. 
Sungguh, banyak hikmah yang bisa dipetik.

Ceritanya bertutur tentang seorang petani miskin yang menemukan anak singa yang ditinggal mati induknya.
Lantaran iba, petani itu memungut dan merawatnya sepenuh hati, layaknya anak sendiri. Tidak dapat dilukiskan ikatan kedua makhluk Alloh itu. Jiwa mereka seakan bersatu. Sang Singa pun telah menganggap petani itu sebagai orang tuanya.
Waktu merangkak cepat. Anak singa itupun telah dewasa. Di waktu bersamaan, sang petani pun mendapat karunia besar. Isterinya melahirkan seorang bayi lelaki mungil dan lucu.
Seluruh anggota keluarga begitu bahagia, tak terkecuali sang singa. Gerak- gerik dan pancaran sinar matanya, menyiratkan Kebahagiaan luar biasa.
Maka mulai saat itu, sang singa mendapat tugas baru, menjaga "adiknya" kala sang petani dan isterinya berangkat ke ladang.

Suatu hari, saat petani miskin Itu bekerja di ladang dat isterinya mencari kayu bakar di hutan, tiba-tiba terdengar jeritan bayi mereka dari dalam pondok.
Sang petani terlonjak kaget.
Firasatnya memburuk.

Secepat kilat ia menyambar goloknya, lalu bergegas menuju sumber jeritan tadi.
"Apa yang terjadi? Dimana singa itu?" Batin sang petani.
Setibanya di halaman pondok, ia tidak mendengar suara apapun. Senyap...
Hanya suara nafasnya menderu saling memburu.

Hatinya galau. Ketakutan mulai merayapi pembuluh darahnya. Dan pada saat yang sama, sang singa keluar dari pondok.
Mulut, taring dan cakarnya belepotan darah.

Seperti biasa, setiap sang petani pulang, Singa itu segera mendekat. Menggerak-gerakkan ekornya, lalu mengelus manja di kaki "Ayahnya".
Jangan-jangan..., Ia telah memangsa bayiku??!!, Jerit batin sang petani.
Menyaksikan hal  ini, sang petani kalap.
Darahnya seakan berkumpul di ubun-ubun. Sambil berteriak, ia mengayunkan goloknya ke arah sang singa

"Makhluk terkutuk, tidak tahu balas budi kau..". Singa itu tidak berusaha menghindar, apalagi lari menjauh. Bahkan tatapannya memelas, memohon agar "ayahnya* tidak melakukan hal bodoh itu.
Namun seluruhnya sudah terlambat. Dalam sekejap singa itu roboh berlumuran darah. Kepalanya sobek akibat sabetan golok sang petani, menggelepar, lalu mati seketika.
Sang petani, segera menghamburkan diri menuju pondok miliknya. Tiba-tiba langkahnya terhenti di depan pintu. Samar-samar ia menangkap celoteh dan tawa bayinya. Hatinya mulai ragu.
Ia menengok ke belakang. Di sana sang singa telah terkapar mati. Sambil gemetar, ia mendorong pintu. Sungguh pemandangan yang sangat mengejutkan.
Sekujur tubuhnya dingin...
Lututnya goyah...
Pandangan matanya kabur...

Ternyata, bayinya masih hidup. Di samping pembaringan bayi itu, tergeletak bangkai seekor ular besar.
"Ya Alloh, apa yang telah aku lakukan??!! Celaka diriku, celaka diriku...". 
Ia berbalik dan lari ke arah singa yang telah kaku itu. Dipeluknya tubuh sang singa. Ia menangis, meratap dan meraung-raung, sembari mengutuki dirinya.
Hingga isterinya kembali dari hutan, sang petani masih duduk memeluk jasad singa yang malang itu.
Air matanya telah kering meninggalkan perih di kelopak matanya. Penyesalan meruangi hatinya. Namun apa mau di kata, ibarat nasi telah menjadi bubur. Semua sudah terlambat.
Saudaraku, begitu pentingnya Tabayyun itu. Keputusan tanpa proses Tabayyun (Klarifikasi), di pastikan melahirkan penyesalan.
Ya penyesalan tak berujung dan abadi sepanjang hidup.

Karena kita menimpakan keburukan atas diri orang lain. Padahal, mungkin saja mereka berlepas diri darinya.
Makanya, Alloh ta’ala tegas menyuruh agar selalu mengedepankan tabayyun.
Dan hikmahnya jelas,
“… agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum, tanpa mengetahui keadaannya, yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu”. (QS. Al-Hujurot, 49 : 6).
Menulis ulang cerita ini emosi saya kembali teraduk-aduk. Bagaimana jika petani itu adalah diriku? 
Bagaimana menjalani sisa-sisa hidup di bawah bayang-bayang rasa bersalah yang menghimpit. 
Terlebih pada orang yang telah berjasa dalam hidupku.

Sungguh, andai ada satu permintaan, sudah tentu sang petani akan memohon supaya waktu memutar kembali.
Namun begitulah, penyesalan itu, selamanya pasti datang terlambat.
Wallohu a’lam ...
hidup adalah ujian, semoga lulus dengan baik.
_Copas FB_
Sumber : Group Kargozari.

28 October 2017

Pakis dan Bambu

Ada seorang pria yang putus asa dan mau meninggalkan segalanya. Meninggalkan pekerjaan, hubungan dan berhenti hidup. Lalu ia pergi ke hutan untuk bicara yang terakhir kalinya dengan Tuhan, “Apakah Tuhan bisa memberi saya satu alasan yg baik untuk jangan berhenti hidup dan menyerah?”

Jawaban Tuhan sangat mengejutkan,

“Coba lihat ke sekitarmu. Apakah kamu melihat pakis dan bambu?”

“Ya” jawab pria itu.

“Ketika menanam benih pakis dan benih bambu,AKU merawat keduanya secara sangat baik. AKU memberi keduanya cahaya, memberikan air. Pakis tumbuh cepat di bumi, daunnya yg hijau segar menutupi permukaan tanah hutan. Sementara itu benih bambu tidak menghasilkan apapun, tapi AKU tidak menyerah.

Pada tahun kedua, pakis tumbuh makin subur dan banyak, tapi belum ada juga yang muncul dari benih bambu. Tapi Aku tidak menyerah.

Di tahun ketiga, benih bambu belum juga memunculkan sesuatu, tapi Aku tidak menyerah.
Di tahun keempat, masih juga belum ada apapun dari benih bambu. Aku tidak menyerah” kata TUHAN.

“Di tahun kelima, muncul sebuah tunas kecil. Dibanding dengan pohon pakis, tunas itu tampak kecil dan tidak bermakna. Tapi 6 bulan kemudian, bambu itu menjulang sampai 100 kaki. Untuk menumbuhkan akar itu perlu waktu 5 tahun. Akar ini membuat bambu kuat dan memberi apa yang diperlukan bambu untuk bertahan hidup. AKU tak akan memberi cobaan yang tak sanggup diatasi ciptaan-Ku,“ kata TUHAN kepada pria itu.

“Tahukah kamu, anak-Ku. Di saat menghadapi semua kesulitan dan perjuangan berat ini, kamu sebenarnya menumbuhkan akar-akar?”

“AKU tidak meninggalkan bambu itu, AKU juga tak akan meninggalkanmu”

“Jangan membandingkan diri sendiri dengan orang lain,” kata Tuhan.

“Bambu mempunyai tujuan yang beda dengan pakis, tapi keduanya membuat hutan menjadi indah”

“Waktumu akan datang, kamu akan menanjak dan menjulang tinggi. Bersabarlah dan banyaklah tuk belajar lagi, waktumu pasti akan tiba…”

Sumber : WAG, penulis asli silakan claim,  sayang jika tidak dibagikan.

17 October 2017

Hidup adalah Belajar

Belajar bukan berarti hanya sekolah...
Belajar bukan berarti hanya membaca buku...
Tetapi juga belajar dari setiap kejadian yang kita Alami...
Belajar dari apa yang masih bisa kita perbuat ...
Agar hidup ke depan bisa menjadi lebih baik lagi...

Kita bisa belajar diam dari pada banyak bicara...
Kita bisa belajar sabar dari sebuah kemarahan...
Kita bisa belajar mengalah dari suatu keegoisan...
Kita bisa belajar tegar pada saat  kehilangan sesuatu yang berharga...

HIDUP ADALAH BELAJAR....

Belajar Bersyukur Meski tak Cukup...
Belajar Ikhlas Meski Tak Rela...
Belajar Taat Meski Berat...
Belajar Memahami Meski Tak Sehati...
Belajar Sabar Meski Terbebani...
Belajar Setia Meski Tergoda...
Belajar Memberi Meski Tak Seberapa...
Belajar Mengasihi Meski Disakiti...
Belajar Tenang Meski Gelisah...
Belajar Percaya Meski Susah...

Belajar dan Terus Belajar...
Belajar sampai pada akhirnya TUHAN yang menyempurnakan.

Sumber : WAG, penulis asli silakan claim di komentar

Kebajikan adalah Properti Fengsui Sesungguhnya



Zhao Zi Hao adalh seorg pengusaha sukses... suatu ketika dia menghabiskan banyak uang membeli sebidang tanah di pinggiran kota dan membangun sebuah villa bertingkat tiga. Di dalamnya ada kolam renang yang mengesankan, dan sebatang pohon Lychee berusia seratus tahun di halaman belakang. Sebenarnya... dia membeli properti itu hanya karena pohon ini. Istrinya suka makan buah lychee.


Selama renovasi, teman-temannya mendesaknya untuk meminta pendapat master fengshui. Zhao Zi Hao tidak pernah percaya pada Fengshui namun cukup mengejutkan ketika dia setuju menghubungi seorang master feng shui dari Hong Kong. Grand Master itu adalah Master Cao yang telah berpengalaman selama tiga puluh tahun dan sangat terkenal dalam dunia Fengshui. Mereka makan dulu di kota, lalu Zhao Zi Hao mengantar sang Guru ke villanya di daerah pinggiran kota

Sepanjang jalan.. ketika mobil di belakang mereka mencoba menyalip, Zhao Zi Hao memberi jalan.


Master dengan tertawa berkomentar: "Big Boss Zhao, Anda benar-benar mengemudi dengan aman." Dia berbicara bahasa mandarin yang benar-benar fasih untuk ukuran orang Hong Kong. Zhao Zhi Hao tertawa: "Biasanya orang yang menyalip memiliki beberapa masalah mendesak untuk diurus, jadi kita seharusnya tidak menahannya."
Sesampainya di sebuah kota kecil, jalan-jalan semakin sempit sehingga Zhao Zi Hao memperlambat jalan mobil..


Seorang anak sambil tertawa tiba-tiba melesat keluar dari sebuah gang dan saat anak itu berlari melintasi jalan, Zao menghentikan laju mobilnya. Lalu dia terus menunggu sambil menatap ke gang.. seolah sedang menunggu sesuatu. Dan betul saja... tiba-tiba seorg anak lagi melesat keluar, mengejar anak tadi yg di depannya.
Master Zao terkejut dan bertanya: "Bagaimana Anda tahu akan ada anak lain yang mengikuti?"

Zhao Zi Hao mengangkat bahu: "Sebenarnya, anak-anak selalu mengejar satu sama lain dan tidak mungkin seorang anak berada dalam kegembiraan seperti itu tanpa teman bermain." Master Cao memberinya jempol besar dan tertawa terbahak-bahak: "Anda sangat perhatian sekali"


Sesampainya di Villa, mereka turun dari mobil. Tiba-tiba sekitar tujuh sampai delapan burung berterbangan dari halaman belakang. Melihat hal itu, Zhao berkata kepada Master Cao: "Jika Anda tidak keberatan, tolong tunggu sebentar."

"Ada apa?" Master Cao tercengang.

"Oh, mungkin ada beberapa anak yang sedang mencuri lychee di halaman belakang. Jika kita masuk sekarang kita mungkin akan membuat mereka ketakutan, jangan mengambil risiko sehingga menyebabkan ada yang jatuh dari Pohon Lychee." Zhao menjawab dengan humor.


Master Cao terdiam beberapa saat sebelum berkata : "sejujurnya.. Rumah ini tidak memerlukan evaluasi fengshui lagi." Sekarang giliran Zhao yang terkejut: "Kenapa begitu?" "Setiap tempat yang Anda hadiri, secara alami telah menjadi properti dengan fengshui yang paling menguntungkan.."


Bila pikiran kita memprioritaskan kedamaian dan kebahagiaan orang lain, yang beruntung bukan hanya orang lain, tapi juga diri kita sendiri. Bila seseorang memperhatikan orang lain setiap saat, maka orang ini secara tidak sadar telah menjadi orang suci.


Orang suci sebenarnya adalah orang yg selalu mendahulukan segala sesuatu utk manfaat orang banyak sebelum menjadi tercerahkan.
Janganlah Fokus Pada Hasil, Tetapi Fokuslah Pada Proses...(Kosong adl Isi, Isi adl Kosong)

Sumber : WAG,  penulis asli,  silakan claim disini

06 July 2017

Guru Sang Jengis Khan



Setelah lelah karena habis berperang, Jengis Khan, Raja Mongol yang termasyhur itu memutuskan untuk berburu ke hutan bersama pejabat kerajaannya. Selain membawa anjing pemburu, raja juga membawa burung rajawalinya yang sudah terlatih untuk berburu & dapat menuntun raja pulang ke istana bila mereka tersesat di tengah hutan.


Saat perjalanan pulang, raja kehausan,Ia menemukan tetesan air bening di bebatuan.
Raja kemudian menampung tetesan air itu dalam sebuah mangkuk. Ketika ia hendak minum tiba2 datang burung rajawalinya menukik & memukul tangan raja sehingga air dalam gelas itu tumpah. Beberapa kali hal itu terulang kembali.

Hal ini membuat raja marah, maka ketika terakhir kali sang rajawali hendak menumpahkan air yang akan diminumnya, raja kemudian menebas leher rajawali dengan pedangnya sampai rajawali tergeletak di kakinya & mati seketika. Rasa hausnya hilang seketika & dengan rasa penasaran yang sangat membuat raja ingin mendaki ke atas lagi untuk mencari sumber air dari bebatuan itu.

Ketika sampai di sumber tetesan air itu yaitu sebuah telaga kecil, sang raja terkejut karena ia melihat seekor ular berbisa mati dengan luka menganga di pinggiran telaga yang 'bisa'nya mencemari air telaga yang mengalir ke arah bebatuan tsb. 

Hati raja seketika sesak mengingat kematian rajawali yang berusaha keras menyelamatkannya. Raja menuruni bukit & menggendong burung rajawalinya yang sudah mati, hati kecilnya menjerit.  "Hari ini aku mendapat pelajaran yang sangat berharga dan menyedihkan, di kemudian hari aku tidak akan melakukan sesuatu apapun jika sedang marah !"

Kemudian ia memanggil seluruh pasukannya, dan dilakukanlah upacara penguburan sang rajawali. Burung rajawali yang sudah tewas ini dibungkus dengan baju perang milik Jengis Khan. Kemudian Jengis Khan berpidato di hadapan para pasukannya : “Hari ini kita bisa memenangkan satu pertempuran yang besar, kita bisa mengalahkan musuh. Tapi pada saat ini saya tidak bisa mengalahkan diri saya sendiri. Dan saya baru belajar dari seekor rajawali.”

Kemudian dia memerintahkan seorang seniman membuatkan patung rajawali emas itu. Di satu sayap patung tersebut tertulis : Saat seseorang sahabat melakukan hal yang tidak berkenan di hatimu, dia tetaplah sahabatmu.

Sementara di sayap satunya tertulis : Tindakan apapun yang dilakukan dalam angkara murka hanya akan membuahkan kegagalan dan penyesalan..

Sahabatku.
Dalam keadaan marah biasanya semua tindakan tidak bisa terkontrol sepenuhnya, lebih baik redakan dulu amarah anda atau tundalah dulu keputusan2 penting yang harus anda ambil, bila anda tak ingin menyesalinya di kemudian hari.

Semoga kita dimampukan untuk mengambil keputusan yang bijak dan benar.

  Sumber : Postingan dari WAG , pengarang asli silakan claim.....

09 February 2017

Change is difficult Not Changing is fatal



Pada tahun 1998, Kodak memiliki 170.000 karyawan dan menjual 85% kebutuhan kertas foto di seluruh dunia. Hanya dalam beberapa tahun, model bisnis mereka menghilang dan mereka bangkrut. Apa yang terjadi dengan Kodak akan terjadi dengan banyak industri dalam 10 tahun ke depan - dan kebanyakan orang tidak melihatnya. 

Kamera Digital diciptakan tahun 1975. Model pertama hanya memiliki 10.000 piksel, tetapi tren pertiumbuhannya mengikuti hukum Moore (pertumbuhan eksponensial). Semua teknologi eksponensial berkembang melewati masa kekecewaan yang lama, sebelum tiba-tiba menjadi superiour dan menguasai arus utama (mainstream) hanya dalam beberapa tahun saja. Hal yang sama akan terjadi sekarang ini dengan teknologi Artificial Intelligence, kesehatan, mobil otonom dan listrik, pendidikan, teknologi cetak 3D, pertanian dan profesi. 

Selamat Datang di Revolusi Industri Ke-4. Selamat datang di Era Eksponensial (Exponential Age). [ exponensial : perkembangan/perubahan sangat cepat ]

Software akan mengacaukan sebagian besar industri tradisional dalam 5-10 tahun ke depan. “Uber” hanyalah sebuah perusahaan software, mereka tidak memiliki mobil, dan sekarang adalah perusahaan taksi terbesar di dunia. “Airbnb” sudah menjadi perusahaan hotel terbesar di dunia, meskipun mereka tidak memiliki properti apapun.

Artificial Intelligence. 
Komputer menjadi lebih baik dalam memahami dunia. Di AS, pengacara muda sudah tidak mendapatkan pekerjaan. Karena “IBM Watson”, Anda bisa mendapatkan advis hukum (sejauh ini sekitar hal-hal mendasar) dalam hitungan detik, dengan akurasi 90% dibandingkan dengan akurasi 70% bila dilakukan oleh manusia. Jumlah pengacara akan menurun 90% di masa depan, hanya spesialis yang akan eksis. IBM Watson sudah membantu perawat mendiagnosis kanker, 4 kali lebih akurat daripada perawat manusia. Facebook memiliki perangkat lunak pengenalan pola yang dapat mengenali wajah lebih baik daripada manusia. Pada 2030, komputer akan menjadi lebih cerdas daripada manusia.

Mobil Otonom (autonomous car).
Tahun 2018 mobil yang mengemudi sendiri (self-driving cars) akan muncul untuk publik. Sekitar tahun 2020, seluruh industri otomotif akan terganggu. Anda tidak ingin memiliki mobil lagi. Anda akan memanggil mobil dengan telepon Anda, dan mobil akan muncul di lokasi Anda untuk membawa Anda ke tujuan. Anda tidak perlu memarkirnya, dan hanya membayar untuk jarak tempuh serta dapat menjadi produktif selama perjalanan. Ini akan mengubah kota, karena kebutuhan mobil akan turun sebesar 90-95%. Kita bisa mengubah bekas tempat parkir menjadi taman. 1,2 juta orang meninggal setiap tahun dalam kecelakaan mobil di seluruh dunia. Kita akan memiliki hanya 1 (satu) kecelakaan dalam 10 juta km. Ini akan menyelamatkan 1 juta manusia setiap tahun.

Perusahaan teknologi (Tesla, Apple, Google) akan melakukan pendekatan revolusioner dan membangun sebuah “komputer di atas roda”. 

Perusahaan Asuransi akan mengalami kesulitan besar karena hampir tidak ada kecelakaan, asuransi akan menjadi 100x lebih murah. Model bisnis asuransi mobil mereka akan lenyap.Real Estate akan berubah. Karena jika Anda dapat bekerja saat bepergian, orang akan pindah lebih jauh untuk hidup di lingkungan yang lebih indah.

Mobil Listrik akan menjadi mainstream mulai 2020. Kota-kota akan kurang bising karena semua mobil akan berjalan dengan tenaga listrik. Listrik akan menjadi sangat murah dan bersih. 
Produksi energi Solar-cell (tenaga surya) telah berkembang selama 30 tahun, tapi Anda baru melihat dampaknya sekarang. Tahun lalu, sumber energi surya dibangun lebih banyak di seluruh dunia dari pada sumber enersi fosil. Harga enersi sel-solar akan terus turun sehingga semua perusahaan batu bara akan keluar dari bisnis pada 2025. Dengan listrik murah akan datang air murah dan melimpah. Desalinasi sekarang hanya butuh 2kWh per meter kubik. 

Kesehatan. 
Harga “Tricorder X” (perangkat diagnosa penyakit) akan diumumkan tahun ini. Akan ada perusahaan yang membangun perangkat medis (nama "tricorder" diambil dari cerita Star Trek) yang bekerja dengan ponsel Anda, yang bisa memindai retina Anda, mengambil sampel darah Anda dan mengambil nafas anda ke dalamnya. Perangkat ini kemudian akan menganalisis 54 biomarker yang akan mengidentifikasi hampir semua penyakit. Program ini akan menjadi murah, sehingga dalam beberapa tahun semua orang di planet ini akan memiliki akses ke pengobatan kelas dunia, secara hampir gratis.

3D Printing. 
Harga printer 3D (3 dimensi) termurah sudah turun dari $18.000 menjadi $400 dalam waktu 10 tahun. Dan pada saat yang sama, ia menjadi 100x lebih cepat. Semua perusahaan sepatu besar sudah mulai membuat pola sepatu 3D. Suku cadang pesawat sudah memakai cetak-3D di bandara terpencil. Stasiun ruang angkasa sekarang memiliki mesin cetak 3D yang menghilangkan kebutuhan untuk persediaan suku cadang yang besar seperti di masa lalu.

Pada akhir tahun ini, smartphone baru akan memiliki kemungkinan scanning 3D. Di China, gedung perkantoran 6 lantai lengkap sudah dibangun dengan teknologi Cetak-3D. Pada 2027, 10% dari semua yang diproduksi akan dicetak dengan mesin cetak 3D.

Peluang Bisnis. 
Jika Anda berpikir dari “market niche” mana Anda ingin masuk, tanyakan pada diri sendiri: "di masa depan, apakah kita akan memiliki/membutuhkan itu?" dan jika jawabannya adalah ya, pikirkanlah bagaimana membuat itu terjadi lebih cepat? Jika bisnis itu tidak bekerja dengan telepon Anda, lupakan ide tersebut. Semua ide yang dirancang untuk sukses di abad ke-20 akan gagal pada abad ke-21.

Pekerjaan. 
70-80% jenis pekerjaan saaat ini akan hilang dalam 20 tahun ke depan. Akan ada banyak pekerjaan baru, tetapi tidak jelas apakah akan ada cukup pekerjaan baru dalam waktu yang singkat.

Pertanian. 
Akan ada robot seharga $100 untuk pertanian di masa depan. Petani di negara-negara dunia ke-3 dapat menjadi manajer, tidak lagi bekerja sepanjang hari di ladang. Tanaman Aeroponik akan membutuhkan jauh lebih sedikit air. Petri Dish yang menghasilkan sapi muda sekarang sudah tersedia dan daging sapi ini akan lebih murah daripada sapi muda hasil ternak pada 2018. Ada beberapa usaha awal yang akan segera membawa protein serangga ke pasar. Produk ini mengandung lebih banyak protein dibandingkan daging. Produk ini akan diberi label "sumber protein alternatif" (karena kebanyakan orang masih menolak ide memakan serangga).

Ada sebuah aplikasi bernama "Moodies" yang sudah bisa mengatakan bagaimana suasana hati (mood) Anda. Sampai 2020 akan ada aplikasi yang bisa mengetahui apakah Anda berbohong atau tidak melalui ekspresi wajah Anda. Bayangkan kita melihat sebuah debat politik mengetahui kapan mereka mengatakan yang sebenarnya dan kapan tidak.

Bitcoin (mata uang digital) akan menjadi mainstream tahun ini dan bahkan mungkin menjadi standar mata uang cadangan.

Panjang Umur. 
Rata-rata masa hidup saat ini meningkat 3 bulan per tahun. 4 tahun yang lalu, masa hidup manusia rata-rata 79 tahun, sekarang naik menjadi 80 tahun. Kenaikan Pada tahun 2036, akan ada peningkatan umur lebih dari satu tahun per tahunnya. Jadi kita semua dapat hidup untuk waktu yang lama, mungkin lebih dari 100 tahun. 

Pendidikan. 
Smartphone termurah saat ini sudah $10 di Afrika dan Asia. Sampai tahun 2020, 70% manusia akan memiliki smartphone. Itu berarti, setiap orang memiliki akses yang sama terhadap pendidikan kelas dunia. Setiap anak dapat menggunakan Khan Academy untuk semua hal yang dipelajari seorang anak di sekolah di negara-negara Dunia Pertama. Kami telah merilis perangkat lunak kami di Indonesia dan akan merilisnya dalam bahasa Arab, Suaheli dan Mandarin musim panas ini, karena saya melihat potensi yang besar. Kami akan memberikan aplikasi bahasa Inggris secara gratis, sehingga anak-anak di Afrika bisa menjadi fasih dalam bahasa Inggris dalam waktu setengah tahun.


Dari grup WA, penulis aslinya,silakan klaim disini.

31 January 2017

Sudut Pandang



Seorang penulis buku  yang terkenal duduk di ruang kerjanya...dia mengambil penanya... dan mulai menulis :

"Tahun lalu... saya harus dioperasi untuk mengeluarkan batu empedu. Saya harus terbaring cukup lama di ranjang.

Di tahun yang sama.... saya berusia 60 tahun dan memasuki usia pensiun, keluar dari pekerjaan di perusahaan yang begitu saya senangi...saya harus tinggalkan pekerjaan yang sudah saya tekuni selama 35 tahun.

Di tahun itu juga..saya ditinggalkan ayah yang tercinta.

Kemudian... masih di tahun yang sama anak saya gagal di ujian akhir kedokteran, karena kecelakaan mobil. Biaya bengkel akibat kerusakan mobil adalah puncak kesialan di tahun lalu..."

Di bagian akhir dia menulis :

*"Sungguh...tahun yang sangat buruk !"*
                                     
Istri sang penulis masuk ke kamar itu dan menjumpai suaminya yang sedang sedih dan termenung. Dari belakang...sang istri melihat tulisan sang suami. Perlahan-lahan ia mundur dan keluar dari ruangan itu...

15 menit kemudian dia masuk lagi dan meletakkan sebuah kertas berisi tulisan sebagai berikut :

"Tahun lalu... akhirnya saya berhasil menyingkirkan kantong empedu saya yang selama bertahun-tahun membuat perut saya sakit.

Di tahun itu juga...saya bersyukur bisa pensiun dengan kondisi sehat dan bahagia. Saya bersyukur kepada Tuhan sudah diberikan kesempatan berkarya dan penghasilan selama 35 tahun untuk menghidupi keluargaku.

Sekarang... saya bisa menggunakan waktu saya lebih banyak untuk menulis, yang merupakan hobi-ku sejak dulu ...

Pada tahun yang sama... ayah saya yang berusia 95 tahun... tanpa sakit apa2 telah mengakhiri hidupnya dengan damai dan bahagia.

Dan masih di tahun yang sama pula... Tuhan telah melindungi anak saya dari kecelakaan yang hebat.....Mobil kami memang rusak berat akibat kecelakaan tersebut... tapi anak saya selamat tanpa cacat sedikit pun..."
                                     
Pada kalimat terakhir istrinya menulis :

*"Tahun lalu.... adalah tahun yang penuh berkat yang luar biasa dari Tuhan.... dan kami lalui dengan penuh rasa takjub dan syukur..."*
                                     
Sang penulis tersenyum haru... dan mengalir air mata rasa hangat di pipinya... Ia berterima kasih atas sudut pandang berbeda untuk setiap peristiwa yang dilaluinya tahun lalu... Perspektif yang berbeda membuatnya bahagia.
                                     
Sahabatku, di dalam hidup ini kita harus mengerti bahwa bukan kebahagiaan yang membuat kita bersyukur. Namun rasa syukurlah yang membuat kita bahagia.
                         
Mari kita berlatih melihat suatu peristiwa dari sudut pandang positif.

"We can complain because rose bushes have thorns, or rejoice because thorn bushes have roses"_ -  Abraham Lincoln

Penuh Semangat dan Positif Thinking

Dari grup WA, penulis asli silakan klaim disini.

04 July 2016

Inspirasi Dua Elang


Suatu hari seorang Raja mendapat hadiah 2 ekor anak burung elang. 

Lalu dia berpikir, akan bagus sekali jika elang ini dilatih untuk terbang tinggi. Tentu akan lebih indah lagi. Ia memanggil pelatih burung  yang tersohor di negerinya untuk melatih 2 elang ini.

Setelah beberapa bulan, pelatih burung ini melapor : Seekor elang telah terbang tinggi & me layang² di angkasa. n a m u n yang seekor lagi tidak beranjak dari pohonnya 

Raja pun memanggil semua ahli hewan untuk memeriksa elang kesayangannya ini namun tidak ada yang berhasil  "menyembuhkan" membuat elang ini terbang.

Berbagai usaha telah dilakukan, t e t a p i  elang ini tidak kunjung bergerak dari dahannya.

Kemudian ia bertemu dengan petani yang sangat mengenal akan sifat elang & Raja meminta bantuan petani itu.

Keesokan harinya ketika Raja mengunjungi elang ini, ia kaget melihat elang ini sudah terbang tinggi.

Dengan penuh penasaran Raja bertanya kepada petani, apa yang ia lakukan.
Petani menjawab, "Saya hanya memotong cabang pohon yang selama ini dihinggapinya ... DAHAN itu yang membuatnya NYAMAN".

Kita dilahirkan untuk sukses, kita ditakdirkan untuk terbang tinggi, nmun, ada yang memegang erat, yaitu ketakutan; tidak ada yang mau melepaskan ketakutan itu & tidak beranjak dari posisinya.

Atau kadang kita terlalu memegang zona kenyamanan, hingga takut & tidak mau melepaskannya.., takut gagal.., takut kecewa..

Lepaskan segala ketakutan itu, lepaskan zona kenyamanan itu, kenali diri anda & tumbuhkan kekuatan & rasa percaya diri anda.
Maka anda akan "terbang tinggi".

Tanpa kita sadari, ALLAH sesekali "Memotong" DAHAN KENYAMANAN kita, supaya iman kita bertumbuh  naik ke level yang lebih tinggi.

Do the best n see you at the TOP.

Dari WAG , penulis asli silakan claim disini.


01 July 2016

Renungan Pagi




Saudara2ku, ini ada Renungan yang Menyejukkan...*  

*Aku belajar dgn lebih banyak diam,* daripada lebih banyak bicara...

*Aku belajar bersabar* dari sebuah kemarahan...

*Aku belajar mengalah* dari sebuah keakuan,

*Aku belajar tersenyum* dari suatu kesedihan...

*Aku belajar tegar* dari suatu kehilangan...

*Hidup adalah BELAJAR.....*   
*Belajar bersyukur* meskipun tak puas...  
*Belajar ikhlas* meskipun tak rela....  
*Belajar taat* meskipun berat...  
*Belajar memahami* meskipun tak sehati...  
*Belajar sabar* meski terbebani...  
*Belajar memberi* walaupun tak seberapa ....
*Belajar mengasihi* meski tersakiti....  
*Belajar tenang* meski gelisah...
*Belajar percaya diri* meski sulit...
*Belajar tabah* meski ujian banyak menerpa... 

Aku belajar...
_*bahwa tidak setiap saat hidup ini indah,*_  kadang ALLAH  menyapaku melalui berbagai cara.  
Tetapi aku tahu bahwa DIA tidak pernah meninggalkanku, 
*_Sebab itu aku belajar menikmati hidup dengan bersyukur..._*    

Aku belajar.... 
*_bahwa tidak semua yang kuharapkan bisa menjadi kenyataan,_*
kadang ALLAH  membelokkan rencanaku KARENA TAK SESUAI DENGAN RENCANA-NYA.
Tetapi aku tahu bahwa itu lebih baik dari yang mampu  kurencanakan, 
sebab itu aku belajar menerima semua itu dengan sukacita.    

Aku belajar.... 
_*bahwa ujian itu  pasti datang dalam hidupku,*_  karena Allah *pasti* menguji ummatNYA yang beriman...

*_Aku tak mau dipengaruhi setan untuk marah dan emosi,_*
aku tak mau menyalahkan orang lain, 
juga tidak mungkin aku berkata "ALLAH" tidak adil.  
Karena aku tahu bahwa semua itu tidak akan melampaui kekuatanku,

*_sebab itu aku belajar menghadapinya dengan sabar dan tawakal...._*

Aku belajar.... 
*_bahwa tidak ada kejadian yang harus disesali & ditangisi_*, karena semua adalah rancangan-NYA yang indah.

Maka dari itu aku belajar bersabar & bersyukur  dalam segala perkara.  
*_Karena semua itu menyehatkan jiwa & menyegarkan hidupku..._*    


• Ketika "Kaki" sudah tak kuat berdiri... "BERSIMPUHLAH"...
  
• Ketika "Tangan" sudah tak kuat menggenggam... *"LIPATLAH"...*
  
• Ketika "Kepala" sudah tak kuat ditegakkan... *"MENUNDUKLAH"...*
  
• Ketika "Hati" sudah tak kuat menahan kesedihan, *"MENANGISLAH "...*

• Ketika "Hidup" sudah tak mampu untuk dihadapi, *"BERSABARLAH",* *"BERSUJUDLAH ",**" BESERAH DIRILAH", "BERDO'A-LAH"...* 

ALLAH  selalu setia bersama kita...  
dan apa saja yang kita minta dalam DO'A dengan penuh keyakinan,  DIA akan mengabulkannya... 
*_Dengan syarat, kita harus selalu bertakwa padaNya..._*   

ALLAH mendengar lebih dari yang kau katakan...

ALLAH  menjawab lebih dari yang kau minta...

ALLAH memberi lebih dari yg kau inginkan...
    
Karena, di belakangmu ada kekuatan yang tak terhingga... 
di hadapanmu ada kemungkinan tanpa batas, disekitarmu ada kesempatan yang tiada akhir...
Lebih dari itu, di atasmu ada ALLAH yang selalu menyertaimu... 
Yakinilah...

*_Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar.…_*

# Ingatlah saudaraku...
*Cinta Allah padamu abadi, seperti lingkaran, tak berawal dan tak  berakhir...*

25 May 2016

Cinta Yang Tulus kadang Terlihat seperti Pengkhianatan


Lagi lagi sebuah cerita tentang kedewasaan hidup yang sayang jika tidak dibagi disini.

Dari grup WhatsApp. Pengarang asli mohon bisa meng- claim tulisan ini.

Sebuah kapal pesiar mengalami kecelakaan di laut dan akan segera tenggelam. Sepasang suami istri berlari menuju skoci untuk menyelamatkan diri. Sampai di sana, mereka menyadari bahwa hanya ada tempat untuk satu orang yang tersisa. Segera sang suami melompat mendahului istrinya untuk mendapatkan tempat itu. Sang istri hanya bisa menatap kepadanya sambil meneriakkan sebuah kalimat sebelum skoci menjauh dan kapal itu benar-benar menenggelamkannya.

Guru yang menceritakan kisah ini bertanya pada murid-muridnya, “Menurut kalian, apa yang istri itu teriakkan?”

Sebagian besar murid-murid itu menjawab, 
“Aku benci kamu!” 
“Kamu tau aku buta!!” 
“Kamu egois!” 
“Nggak tau malu!”

Tapi guru itu kemudian menyadari ada seorang murid yang diam saja. Guru itu meminta murid yang diam saja itu menjawab. Kata si murid, “Guru, saya yakin si istri pasti berteriak, ‘Tolong jaga anak kita baik-baik’”.

Guru itu terkejut dan bertanya, “Apa kamu sudah pernah dengar cerita ini sebelumnya?”

Murid itu menggeleng. “Belum. Tapi itu yang dikatakan oleh mama saya sebelum dia meninggal karena penyakit kronis.”

Guru itu menatap seluruh kelas dan berkata, “Jawaban ini benar.”

Kapal itu kemudian benar-benar tenggelam dan sang suami membawa pulang anak mereka sendirian.

Bertahun-tahun kemudian setelah sang suami meninggal, anak itu menemukan buku harian ayahnya. Di sana dia menemukan kenyataan bahwa, saat orangtuanya naik kapal pesiar itu, mereka sudah mengetahui bahwa sang ibu menderita penyakit kronis dan akan segera meninggal. Karena itulah, di saat darurat itu, ayahnya memutuskan mengambil satu-satunya kesempatan untuk bertahan hidup. Dia menulis di buku harian itu, “Betapa aku berharap untuk mati di bawah laut bersama denganmu. Tapi demi anak kita, aku harus membiarkan kamu tenggelam sendirian untuk selamanya di bawah sana.”

Cerita itu selesai. Dan seluruh kelas pun terdiam.

Guru itu tahu bahwa murid-murid sekarang mengerti moral dari cerita tersebut, bahwa kebaikan dan kejahatan di dunia ini tidak sesederhana yang kita sering pikirkan. Ada berbagai macam komplikasi dan alasan di baliknya yang kadang sulit dimengerti.

Karena itulah kita seharusnya jangan pernah melihat hanya di luar dan kemudian langsung menghakimi, apalagi tanpa tahu apa-apa.

Mereka yang sering membayar untuk orang lain, mungkin bukan berarti mereka kaya, tapi karena mereka menghargai hubungan daripada uang.

Mereka yang bekerja tanpa ada yang menyuruh, mungkin bukan karena mereka bodoh, tapi karena mereka menghargai konsep tanggung jawab.

Mereka yang minta maaf duluan setelah bertengkar, mungkin bukan karena mereka bersalah, tapi karena mereka menghargai orang lain.

Mereka yang mengulurkan tangan untuk menolongmu, mungkin bukan karena mereka merasa berhutang, tapi karena menganggap kamu adalah sahabat.

Mereka yang sering mengontakmu, mungkin bukan karena mereka tidak punya kesibukan, tapi karena kamu ada di dalam hatinya.

Mereka yang sering menyanjungmu setinggi langit, mungkin bukan karena engkau pahlawan, tapi mungkin karena mereka memaafkan keburukanmu.

Mereka yang selalu menghinamu dan menghakimimu, mungkin bukan karena mereka membencimu, tapi karena mereka ingin menguji ketulusan cintamu.