27 April 2015

Penemu Teori Relativitas bukan Einstein ?

Lalu siapa? Jawabnya adalah Galileo Galilei. Dia pertama kali mengemukakan teori relativitas pada sebuah karyanya yang berjudul Dialogue Concerning The Worlds Two Chief Systems pada tahun 1632. Jauh sebelum Eistein lahir. Albert Einstein lahir di Ulm, Kerajaan Württemberg, Kerajaan Jerman pada tanggal 14 Maret 1879.


Untuk memahami relativitas kita perlu memahami teori yang sebelumnya, yaitu teori mengenai “diam absolut” ( absolute rest ) yang diungkapkan oleh Aristoteles pada abad keempat SM. Teori ini mengatakan bahwa diam adalah sebuah kondisi wajar yang dialami benda apapun dan bahwa sebuah benda akan kembali pada kondisi ini jika dibiarkan sendiri.

Teori relativitas mengungkapkan bahwa semua benda bersifat relatif terhadap gerakan satu sama lain. Bahwa untuk mendefinisikannya sebagai “sedang diam” hanyalah masalah kesepakatan. Dari sini diungkapkan bahwa kecepatan sebuah benda tidak dapat dinyatakan secara absolut, hanya “relatif” terhadap sesuatu yang lain.

Galileo, seorang astronom dan filosof asal Italia, juga salah satu penemu fisika modern. Dia terkenal karena dukungannya terhadap teori “Copernicus”, bahwa Bumi  mengelilingi Matahari.  Galileo juga mengemukakan teori Transformasi . Transformasi Galilei dapat dipahami dalam pembahasan gerak.  Berdasarkan teori relativitas khusus, transformasi Galileo hanya berlaku untuk kecepatan yang relatif rendah, jauh lebih lambat dibanding kecepatan cahaya. Namun setelah kita memasukkan postulat ketiga dalam redefinisi relativitas, bisa dibuktikan bahwa transformasi Galileo adalah transformasi inersia dan berlaku umum untuk semua kecepatan pengamat.

Galilei melakukan pengamatan dan menemukan bahwa air Laut Tengah lebih pasang daripada Laut Merah. Dan menghubungkan hal ini dengan air yang diaduk aduk karena perputaran bumi yang dikatakan beraksi lebih kuat di Laut Tengah karena posisinya lurus dari Timur ke Barat.

Argumen diatas sempat dibantah oleh kesaksian sejumlah pelaut, yang menunjukkan bahwa terjadi dua kalin air pasang dalam satu hari, bukan satu sebagaimanan yang dikira Galileo. Galileo menolak mempercayai bantahan mereka.

Albert Einstein menyadari bahwa Galileo juga membuat sebuah kesalahan dalam teori relativitasnya. Atau lebih mungkin teori tersebut gagal dalam kondisi kondisi khusus.
Karya Einstein pada tahun 1905 yang berjudul “On The Elelctro-dinamics of Moving Bodies” merupakan tulisan pertama yang membicarakan Teori Relativitas Khusus. Teori ini membicarakan atau menjelaskan sifat- sifat aneh partikel – partikel yang bergerak mendekati kecepatan cahaya dalam ruang hampa udara.

Teori Relativitas Umum, yang menerapkan teori khusus tersebut terhadap fenomena skala besar seperti gravitasi, dipublikasikan sepuluh tahun kemuadian pada tahun 1915.

2 comments:

  1. Jadi eintein itu cuma memperbaiki teori yg sudah ada? Jadi bisa disimpulkan dia menemukan hal baru

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya, Einstein "menangkap" ide dari Galileo yang waktu itu masih dianggap aneh ......

      Delete